PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK, KOTA BEKASI SIAP LAKSANAKAN.

 


Sosialisasi program sekolah penggerak (PSP), SDN JatiAsih X, Kamis 21 Januari 2021

PENINGKATAN MUTU SEKOLAH MELALUI PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK.

Ditulis: Rince Wiki Utami

Sebelum pembahasan silahkan saksikan video berikut dalam link https://you,be/9C9ADrd1oSA



Sekolah penggerak adalah
sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik dengan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) serta non kognitif (karakter) yang diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Kepala sekolah dan guru melakukan pengimbasan kepada satuan pendidikan yang lain. (www.kemdikbud.go.id)

Adapun Program Sekolah Penggerak adalah program untuk meningkatkan kualitas belajar siswa yang terdiri dari 5 jenis intervensi untuk mengakselerasi sekolah bergerak 1-2 tahap lebih maju dalam kurun waktu 3 tahun ajaran. (www.kemdikbud.go.id)

Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 1177/M/2020 Tentang Program Sekolah Penggerak, Salinan lampiran Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 1177/M/2020 Tentang Program Sekolah Penggerak serta Nota Kesepahaman Antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dan Pemerintah Daerah Kota Bekasi No. 05 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Program Sekolah Penggerak. 

Kamis, 21 Januari 2020, bertempat di SDN Jatiasih X, dengan protokol kesehatan yang ketat terselenggara sosialisasi Program Sekolah Penggerak kepada kepala sekolah sasaran yang ditunjuk mewakili untuk ikut program sekolah penggerak di jenjang Sekolah Dasar wilayah Kota Bekasi sebagai persiapan. 

Sesuai kuota kota Bekasi hanya beberapa kepala sekolah tersebut yang akan mendapatkan pendampingan secara langsung dari LPMP atau pelatih ahli dari kementerian pendidikan dan kebudayaan RI. Demikian disampaikan Kepala bidang Pendidikan Dasar kota Bekasi, Ibu Marwah Zaitun, M.Pd dan Ketua KKPS kota Bekasi, Bapak Jalalullail, M.Pd.

Menurut data dan informasi yang diterima dinas Kota Bekasi kepala sekolah penggerak dianggap mampu dalam perihal IT, Instructional leadership, managerial dan kompetensi kepala sekolah lainnya. Ujung tombak sekolah penggerak adalah kepala sekolah.

Bersama guru dan warga sekolah di sekolah tersebut bergerak melaksanakan Program Sekolah Penggerak. Di Jawa Barat Kota Bekasi masuk ke dalam pilihan 8 kota penggerak dari 27 kota/kabupaten untuk melaksanakan Program Sekolah Penggerak.

Kota Bekasi termasuk dari 110 kota/kabupaten yang di pilih secara nasional. Program Sekolah Penggerak ini merupakan program kementerian sehingga pendanaan di suport dari kementerian serta dana BOS.

Peningkatan kompetensi para guru termasuk kemampuan teknologi informatika sebagai sekolah penggerak untuk mampu mengikuti program jangka panjang selama 4 tahun ke depan. Andalan sekolah penggerak di kota Bekasi diharapkan bisa menularkan atau melaksanakan pengimbasan program sekolah penggerak ke sekolah lain di Kota Bekasi.

Lebih lanjut terkait dengan Program Sekolah Penggerak dijelaskan oleh Ibu Kabid. dikdas Kota Bekasi Ibu Marwah Zaitun, M.Pd.

Sekolah penggerak adalah sekolah yang berfokus pada hasil pembelajaran siswa secara holistik tidak hanya kebutuhan intelektual juga penerapan karakter, agama, budaya literasi  dan lainnya yang diikuti SDM unggul baik Kepala Sekolah serta guru-gurunya.

Program Sekolah Penggerak di kota/kabupaten ini masuk tahapan kedua, sedang tahap pertama adalah program MOU dari PEMDA dan DPRD kota/kabupaten.

Yang dinilai dari pelaksanaan Program Sekolah Penggerak bukan sekolahnya tapi kepala sekolah dan guru yang ikut dalam Program Sekolah Penggerak. Kepala sekolah dan guru tidak boleh dialih tugaskan selama mengikuti program sekolah penggerak. Sekolah harus punya data potensi siswa-siswa di sekolah. Golnya tercipta karakter Pelajar Pancasila.

Ada 5 jenis intervensi di dalam Program Sekolah Penggerak, yaitu:

1. Pendampingan konsultatif dan asimetris. 
2. Penguatan SDM sekolah.
3. Pembelajaran dengan paradigma baru. 
4. Perencanaan berbasis data.
5. Digitalisasi.

Ad. 1. Program kemitraan yang akan diadakan pendampingan bagi sekolah penggerak.

Ad. 2. Penguatan SDM Sekolah Penguatan Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, Penilik dan Guru melalui program pendampingan intensif (coaching) one to one dengan pelatihan dari ahlinya yang disediakan kemdikbud.

Ad. 3. Pembelajaran Kompetensi Holistik Karakter pelajar pancasila, ada 6 karakter yaitu Beriman bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, kreatif, Bergotong royong, berkebhinekaan global.

Ad. 4. Perencanaan berbasis data. Perencanaan berdasarkan refleksi diri sekolah, rapot mutu dan pencapaian SNP.

Ad. 5. Digitalisasi Sekolah
Penggunaan platform digitalisasi sekolah dari segala sisi. Diharapkan terjadi digitalisasi sekolah di kota bekasi menjadi sekolah smart school, semoga terlaksana.

Yang berperan dalam sekolah penggerak adalah semua staikholder sekolah, pemda, pelatih ahli dan pengawas, kepala sekolah dengan platform teknologi sebagai pendukung, komite pembelajaran guru, guru, murid dan mitra sekolah  turut mendukung kegiatan program sekolah penggerak ini. 

Mutu profesional guru tidak datang dengan sendirinya tetapi ditentukan oleh empat faktor yaitu standar pendidikan dan kurikulum, kualitas LPTK/PPG, pembinaan guru yang berkelanjutan, dan asesmen sesuai standar yang jelas dan terukur. 

Diharapkan tahun 2025 semua sekolah di kota Bekasi sudah bisa menjadi sekolah penggerak.

Manfaat untuk Pemerintah Daerah:

1. Meningkatkan kompetensi SDM sekolah. 
2. Membuat pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan.
3. Efek multiplier dari sekolah penggerak ke sekolah lainnya.
4. Mempercepat peningkatan mutu pendidikan di daerah.
5. Peluang mendapatkan penghargaan sebagai daerah penggerak pendidikan.
6. Menjadi daerah rujukan praktek baik dalam pengembangan sekolah penggerak.

Manfaat untuk Sekolah, diantaranya:
1. Meningkatkan hasil mutu pendidikan dalam kurun waktu 3 tahun pelajaran.
2. Meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan guru.
3. Percepatan digitalisasi sekolah.
4. Kesempatan untuk menjadi katalis perubahan bagi satuan pendidikan yang lain.
5. Percepatan pencapaian profil pelajar Pancasila.
6. Mendapatkan pendampingan intensif untuk transformasi satuan pendidikan.
7. Memperoleh tambahan anggaran untuk pembelian buku bagi pemelajaran kompetensi holistik.

Ibu kabid menghimbau dimasa PJJ untuk membuat RAKS yang ada kaitannya dengan digitalisasi sekolah, anggarkan workshop untuk mendukung optimalisasi PJJ, pelatihan guru, dll.

Guru penggerak adalah guru yang benar-benar lebih mementingkan pembelajaran dengan berorientasi kepada siswa juga mampu menggerakkan guru-guru di sekolahnya serta guru-guru disekitar sekolahnya.

Sekolah penggerak adalah katalis untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia. Dimana Sekolah penggerak adalah bagian dari ekosistem pendidikan, di jangka panjang semua sekolah akan menjadi Sekolah Penggerak.(www.kemdikbud.go.id)


Semoga bermanfaat, tulisan merupakan hasil resume mengikuti sosialisasi PSP.

Salam Literasi, semangat menulis dan menginspirasi

Bekasi, 22 Januari 2021


Penulis: Rince Wiki Utami, S.Th.I, M.Pd

Kepala Sekolah SDIT Darul Maza, Kepala Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Kota Bekasi 2019 dan finalis propinsi Jawa Barat 2019, Finalis Nasional Kepala Sekolah Inovasi 2020, Juara 3 Nasional Lomba Blog AISEI 2021.

Komentar

  1. Program Sekolah Penggerak merupakan tantangan ,semoga bisa menjawab problematika paradigma tentang kemajuan kualitas pendidikan serta potret kualitas pendidikan suatu daerah, dalam peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah berdasarkan model-model pelatihan yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa, ini bisa menjadi sebuah katalisator bagi satuan Pendidikan khususnya Pemerintah Kota Bekasi dalam penentuan arah dan kualitas pembelajaran di Kota Bekasi, sesuai dengan Visi Misi Kota Bekasi menuju Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan......



    BalasHapus
  2. Makasih bu Tami ats tulisannya smg Darul Mazaa terpilih sbg Sekolah Penggerak dan bisa mnggerakkkan sklh 2 di sekitarnya utk maju bersama utk mningkatkan kualitas Satdiknya👍👍

    BalasHapus
  3. Ditunggu program sosialisasi ke tingkat kkg kecamatan, nya.

    BalasHapus
  4. Sangat setuju, kkg kecamatan menantikan sosialisasinya

    BalasHapus
  5. luar biasa tulisannya....sukses selalu buat kota ks dan kota bekasi

    BalasHapus
  6. Terima kasih banyak atas informasinya dan ilmu Bu kepsek hebat👍

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

GEROBAK CERDAS BEKEN, lomba blog www.aisei.id

SEKOLAH ADIWIYATA, DIARY FEBRUARI 2021, HARI KE 23